Posisi Pemain Sepakbola Beserta Dengan Tugasnya
Permainan sepakbola adalah permainan paling populer di masyarakat, baik itu di Indonesia maupun dunia. Dalam permainan sepakbola, ada beberapa posisi yang di tempati oleh pemain, di mana tiap - tiap posisi itu memiliki peranan dan tugasnya masing - masing.
Dalam olah raga sepak bola posisi bermain
berjumlah 11 pemain dalam setiap tim. Sebuah tim terdiri dari satu
orang kiper dan sepuluh pemain yang bergerak di seluruh lapangan yang
mengisi posisi bek, gelandang, dan penyerang. Jumlah setiap
posisi bek, gelandang, dan penyerang tergantung pola permainan yang
dikembangkan.
Dalam perkembangan olah raga modern saat ini posisi dari
seorang pesepak bola tidak melekat secara tetap seperti cabang olah
raga rugbi atau Sepak bola Amerika. Namun, setiap pesepak bola
hanya akan memegang posisi terbatas sepanjang kariernya, karena setiap posisi
memiliki keterampilan khusus yang harus dimiliki. Pesepak bola yang dapat
bermain dibanyak posisi disebut sebagai "pemain serba bisa".
Dalam taktik Total Football, setiap pemain diminta
dapat bermain dalam berbagai posisi. Taktik ini memerlukan pemain seba bisa,
seperti Johan Cruyff yang dapat bermain di setiap posisi kecuali
penjaga gawang.
Berikut adalah posisi pemain sepakbola dan tugasnya:
1. Penjaga Gawang / Goal Keeper (GK)
Penjaga gawang / kiper yang dalam Bahasa Inggris sering disebut dengan Goal-Keeper (GK) merupakan pemain yang posisinya berada di barisan pertama. di daerah pertahanan.
Penjaga gawang punya posisi istimewa dalam permainan sepak
bola. Yaitu hanya dia yang bisa menyentuh bola dengan tangan, asalkan dia ada
di dalam area penaltinya sendiri.
kiper merupakan tembok terakhir di area pertahanan yang menjaga gawang supaya tidak kebobolan, Itulah mengapa posisi ini biasanya diduduki oleh seorang pemain yang
berbadan besar dan tinggi.
Syarat untuk menjadi seorang kiper ialah ia harus memiliki refleks yang sempurna, kecepatan, insting yang tinggi, dan mempunyai kemampuan yang baik dalam menangkap bola.
Tanpa salah satu dari beberapa kriteria di atas, maka akan
sulit bagi seseorang untuk bisa menjadi kiper atau penjaga gawang yang handal.
Dalam permainan sepak bola, seorang penjaga gawang memiliki
4 peran atau tugas utama, yaitu menyelamatkan, membersihkan, mengarahkan
pertahanan, dan mendistribusikan bola. Berikut penjelasannya:
- Membersihkan yang
istilah asalnya disebut clearing adalah suatu upaya yang
dilakukan oleh kiper atau penjaga gawang untuk menjaga agar bola jauh dari
daerah yang berbahaya.
- Menyelamatkan yang istilah asalnya disebut saving merupakan suatu tindakan untuk menghindari atau mencegah terjadinya gol dengan berbagai usaha yang dilakukan. Seperti menepis, menangkap, dan meninju bola.
- Mengarahkan
pertahanan di sini maksudnya adalah sebagai pemain yang paling
jauh di belakang, seorang kiper bisa melihat di mana para bek harus
memposisikan diri sehingga dapat mengarahkan mereka.
- Mendistribusikan
bola terjadi saat penjaga gawang mengambil keputusan untuk
menendang atau membuang bola setelah melakukan saving.
Beberapa contoh dari penjaga gawang atau kiper terbaik dalam
sejarah sepakbola dunia adalah Gianluigi Buffon, Oliver Khan, Van Der Saar, Casillas, Peter Schmeichel, Dino Zoff, Lev Yashin, dan masih banyak lagi
yang lainnya.
2. Bek / Pemain Bertahan (Defender)
Bek, sering disebut juga pemain bertahan,/pemain belakang, atau dalam Bahasa
Inggrisnya disebut dengan Defender adalah pemain yang menduduki posisi di
daerah belakang dan berperan dalam membantu kiper atau penjaga gawang untuk
mencegah gawangnya supaya tidak kebobolan.
Tugas utama seorang bek adalah menjaga dan melindungi gawangnya sendiri supaya tidak kemasukan bola, yang artinya seorang bek bertugas untuk mencegah serangan lawan,
serta memblok tembakan dari pemain lawan yang menuju kegawang.
Agar pertahanan suatu tim dapat dimaksimalkan, berikut 4
macam posisi pemain bertahan atau bek dalam permainan sepak bola:
a. Bek Tengah (Center-Back)
Dalam sebuah formasi sepak bola yang mempunyai 4 orang bek
atau pemain bertahan, Center-Back (CB) adalah 2 orang bek yang
posisinya di tengah.
Fungsi dari bek tengah adalah sebagai penjaga daerah tengah
pertahanan. Para pemain bek tengah biasanya selalu berada di bagian belakang
dari formasi bersama dengan kiper untuk mencegah terjadinya gol.
Kriteria seseorang yang ditempatkan di posisi ini haruslah berani,
kuat, dan berkemampuan baik ketika berduel dengan pemain penyerang dari tim
lawan.
Bek tengah yang memiliki skill menyundul yang baik terkadang
bisa maju untuk membantu serangan ketika terjadi tendangan bebas, dan selalu
maju ketika terjadi tendangan sudut.
Punya postur tubuh yang tinggi adalah
salah satu keuntungan bagi seorang bek tengah. Karena hal ini akan
memudahkannya dalam mendapatkan bola yang terbang di udara, yang mana ini
merupakan hal penting khususnya ketika terjadi tendangan sudut.
Beberapa pemain bek tengah atau Center-Back terbaik
sepanjang masa adalah Franco Baresi, Fabio Cannavaro, dan Ronald Koeman.
b. Bek Sayap (Wing-Back)
Bek sayap atau dalam Bahasa Inggrisnya disebut dengan
Wing-Back adalah Full-Back yang bisa bergerak maju sampai ke gawang tim lawan.
Bek sayap terbagi lagi menjadi dua bagian, yaitu Left
Wing-Back (LWB) yang diposisikan di daerah sayap kiri, dan Right Wing-Back
(RWB) yang bertugas di daerah sayap kanan.
Wing-Back ditugaskan sebagai penjaga di daerah pertahanan
sayap dan sesekali bertugas untuk maju membantu serangan tim dari daerah sayap
dengan memberikan serangan dukungan atau dengan memberikan umpan kepada pemain
penyerang.
Itulah sebabnya posisi sebagai pemain sayap ini merupakan
yang paling membutuhkan fisik sangat kuat di lapangan.
Salah dua dari pemain legenda sebagai Wing-Back dalam dunia
sepak bolah adalah Roberto Carlos dan Cafu.
c. Penyapu (Sweeper)
Posisi seorang penyapu atau Sweeper (SW) adalah di belakang
garis pertahanan, tepatnya di depan penjaga gawang atau kiper.
Biasanya seorang penyapu menjadi bagian dari formasi yang
menggunakan lima orang bek, dan dia diposisikan di belakan Centre-Back atau bek
tengah untuk menyapu setiap kali bola berhasil lolos dari pertahanan timnya.
Biasanya seorang Sweeper merupakan pemain bertahan yang
lebih banyak bergerak dibandingkan Center-Back, karena dia harus terus bergerak
untuk menutupi setiap lubang yang terjadi di pertahanannya.
Menjadi seorang Sweeper tidak mesti memiliki skill atau
kemampuan teknik yang spesial. Karena tugas utama dari seorang Sweeper adalah
hanya mengawasi, mendeteksi adanya bahaya, lalu menyapunya.
Tapi, umumnya pemain yang mengisi posisi ini mempunyai
kemampuan yang lebih dalam hal merebut dan menyapu bola dari serangan pemain
lawan.
Sebenarnya, posisi ini sudah tidak lagi populer dan sangat
jarang digunakan dalam pertandingan sepak bola. Tapi, pada masanya dulu, posisi
ini sempat populer, terutama dengan sistem dari Italia yaitu Catenaccio.
Franz Beckenbauer adalah seorang legenda sepak bola Jerman
yang paling luar biasa dibandingkan semua Sweeper.
3. Gelandang (Midfielder)
Gelandang, pemain tengah atau dalam Bahasa Inggris disebut
dengan Midielder adalah pemain yang diposisikan di antara para bek dan
penyerang.
Tugas seorang gelandang adalah menghubungkan antara bek dan
penyerang. Yaitu mencegah agar serangan lawan tidak sampai ke
pertahanan dan menggiring bola sampai ke depan untuk diberikan kepada penyerang
ketika tim dalam mode penyerangan.
Para pemain di posisi ini biasanya paling banyak menguras
tenaga. Karena jarak tempuh mereka dalam permainan yang cukup jauh. Hal ini
karena gelandang adalah posisi yang menghubungkan antara lini belakang (defenders)
dan lini depan (strikers).
Dalam menjalankan tugasnya, ada gelandang yang lebih condong
bertahan dan ada juga yang kedudukannya hampis seperti pemain penyerang.
Berikut ini beberapa pembagian dari posisi gelandang dalam
permainan sepak bola dan perannya masing-masing:
a. Gelandang Bertahan (Defending-Midfielder)
Gelandang bertahan atau Defending-Midfielder (DM) adalah
pemain engah atau gelandang yang posisinya di belakang garis pertahanan dan di
depan para bek.
Tugas utama dari gelandang bertahan adalah mencegah agar
bola jangan sampai mencapai garis pertahanan.
Pemain yang mengisi posisi ini haruslah orang yang
berkemampuan lebih dalam memotong serangan dari pemain lawan, lihai
merebut bola dari lawan, dan bisa memposisikan diri dengan baik dan strategis.
Dunga dan Claude Makelele adalah yang populer di masanya sebagai
gelandang bertahan.
b. Gelandang Tengah (Center-Midfielder)
Gelandang tengah atau Center-Midfielder (CM) adalah pemain
yang diposisikan sesuai dengan namanya, yaitu di tengah lapangan.
Beberapa tugas dari gelandang tengah di antaranya adalah:
- menjaga
sektor tengah dalam permainan,
- mengatur
ritme dari permainan,
- terkadang
membantu pertahanan, baik di tengah maupun di sayap,
- membuat
peluang untuk striker, dan
- menghentikan
serangan lawan.
Sifat dari jenis gelandang ini adalah memiliki kemampuan
teknis yang baik, stamina yang tinggi, cepat, kuat, cerdik, da mempunyai
berbagai taktik.
Steven Gerrard, legenda hidup Liverpool, adalah seorang
gelandang tengah terbaik pada masanya.
c. Gelandang Serang (Attacking-Midfielder)
Gelandang serang disebut juga dengan Attacking-Midfielder
(AM).
Pada umumnya, gelandang serang punya kemampuan atau skill dalam
mengontrol bola dengan sangat baik. Juga mumpuni dalam hal pengusaan bola.
Di posisi yang sama juga ditempatkan seorang playmaker. Namun,
perannya berbeda.
Biasanya, pemain yang menduduki posisi ini bisa dikatakan
sebagai otak dari sebuah kesebelasan tim. Serta paling terampil dalam
menciptakan pola penyerangan yang strategis. Begitu juga dalam
mendistribusikan bola.
Seorang playmaker harus bisa membuat keputusan
yang bijak. Biasanya seorang playmaker memakai jersey bernomor
10.
Zinedine Zidane, Mesut Ozil, dan Juan Riquelme adalah
beberapa playmaker yang terkenal dalam dunia persepakbolaan
dunia.
d. Gelandang Sayap (Winger)
Pemain sayap atau dalam Bahasa Inggrisnya disebut dengan
Winger adalah pemain tengah atau gelandang yang posisinya di sisi lapangan.
Secara rincinya, pemain sayap dibagi dua, yaitu pemain sayap
kanan atau Right-Winger (RW), dan pemain sayap kiri atau Left-Winger (LW).
Peran para pemain sayap hampir sama dengan gelandang
serang. Yang membedakan adalah mereka bertugas di wilayah sisi lapangan. Baik
di kanan, maupun di kiri.
Biasanya, posisi gelandang sayap atau Winger ini sering
dipakai dalam formasi 4-3-3 dan 4-5-1.
Pemain yang menduduki posisi ini haruslah memiliki kecepatan
yang tinggi, kemampuan yang sangat baik dalam men-dribbling, dan dapat
melewati lawan dengan akurat.
Seorang pemain gelandang sayap modern biasanya fleksibel,
dan bisa menyerang dari tengah lapangan. Terkadang juga dapat beralih peran
menjadi penyerang.
Dua contoh pemain gelandang terbaik yang pernah ada adalah
Ryan Giggs dan Garricha.
4. Penyerang (Forward)
Penyerang atau Forward adalah pemain yang posisinya paling
dekat dengan gawang lawan, dan tugas utamanya yaitu menciptakan gol.
Tiga hal utama yang dibutuhkan oleh seorang pemain penyerang
adalah teknik, kecepatan, dan bakat. Jika salah satu dari ketiga hal tersebut
ada yang kurang, maka akan menjadi lebih susah untuk dapat menjadi pemain yang
handal. Selain itu, naluri dan konsentrasi yang tajam pun dibutuhkan seorang
pemain penyerang.
Dalam menjalankan tugasnya, pemain penyerang tidak mesti
melakukan banyak pergerakan seperti halnya bek dan gelandang. Tapi, ketika
teman timnya memberikan bola, dia harus bisa mengubahnya menjadi gol.
Dalam permainan sepak bola, pemain penyerang atau Forward
ini dibagi menjadi beberapa macam sesuai posisinya dan perannya masing-masing.
Berikut penjelasannya:
a. Penyerang Tengah (Center-Forward)
Penyerang tengah atau Center-Forward (CF) adalah pemain
penyerang yang posisinya di dekat gawang tim lawan. Penyerang tengah biasa juga
disebut dengan nama striker.
Pada umumnya, striker punya dua peran
yang di antaranya:
- Menciptakan
gol dari umpan-umpan yang diberikan rekan timnya.
- Memberikan
ruang untuk gelandang derang, pemain sayap, dengan mengalihkan perhatian
pertahanan lawan.
Selain cerdas, kuat, dan berani, menjadi seorang striker
juga mesti brilian ketika mendapatkan dan mengontrol bola, dan bisa memenangkan
bola dalam duel udara.
Batistuta, Ruud van Nistelrooy, dan Ronaldo adalah beberapa
contoh striker terbaik sepanjang masa.
Penyerang Sayap (Wing-Forward)
Penyerang sayap atau Wing-Forward (WF) bisa disebut juga
dengan nama withdrawn striker atau second striker.
Dia adalah seorang striker yang ditarik ke belakang dan
melakukan penyerangan.
Selain menciptakan gol, penyerang sayap juga berfungsi
sebagai pembantu serangan dari sektor sayap. Yaitu dengan memberikan
umpan-umpan kepada striker, dan membuka ruang agar striker bisa
mencetak gol.
Pele adalah salah seorang legenda Brazil yang selama
karirnya selalu menempati posisi ini dengan permainan yang sangat baik.
c. Penyerang bayangan
Penyerang bayangan / penyerang lubang/trequarista merupakan posisi di belakang penyerang murni dengan tugas untuk memberikan umpan akurat kepada penyerang murni, membuka pertahanan lawan, mengupayakan gol untuk timnya serta membantu pertahanan saat dibutuhkan
Lionel Messi adalah contoh pemain yang sering di jadikan sebagai penyerang bayangan saat memperkuat barcelona.
Itulah sekilas penjelasan mengenai posisi pemain sepakbola dan tugasnya, jika artikel ini bermanfaat silahkan like dan share ke yang lain. terima kasih sudah berkunjung dan membaca, akhir kata Wasalamu'allaikum Wr. Wb..